Arfinal On Top, Jeffry Holly Champion of Ex Riders 40up di Asahan Cup Prix 2025
2 min read
Newsnarasi.com , Asahan || Gelaran resmi Asahan Cup Prix 2025 kembali memanaskan atmosfer Balap Motor Sumatera Utara. Bertempat di Sirkuit Non Permanen Terminal Kisaran, Kabupaten Asahan, pada Minggu (2/11/2025), kelas Bebek 2-Tak 125cc Standard Ex Rider A 40+ menjadi sorotan utama dengan duel nostalgia bertempo tinggi.
Dari lampu start menyala, Arfinal langsung mengendalikan race. Racing line presisi, late-braking agresif, dan throttle control stabil membuatnya tak tersentuh hingga garis finis. Jeffry Holly memberikan tekanan sepanjang lap dengan pace ketat, namun harus puas finish P2. Bungsu Mawardi melengkapi podium ketiga.
Top 5 — Bebek 2T 125cc Std Ex Rider A 40+ (Asahan Cup Prix):
- Arfinal
- Jeffry Holly
- Bungsu Mawardi
- Leman
- Riffy Fidia Nasution
Meski tidak mengunci P1 di kelas ini, Jeffry Holly keluar sebagai Champion of Ex Riders pada ajang Asahan Cup Prix berkat konsistensi dan total poin tertinggi. Prestasinya dipatri dengan hadiah satu unit sepeda motor dari sponsor Kembar Dinamo kemenangan yang menegaskan statusnya sebagai predator senior di lintasan.
Dalam kesempatan ini Jeffry Holly memberikan komemtar pada kejuaraan kali ini.
” Feel-nya luar biasa. Balap bareng kawan-kawan ex rider di ajang sebesar Asahan Cup Prix itu ngangkat memori dan semangat lagi. Salut buat panitia dan sponsor. Ini bukan sekadar kompetisi, tapi energi buat pembalap muda juga.” ujar Jeffry.
Arfinal juga turut memberikan komentar setelah tampil dominan dan mengamankan podium tertinggi di kelas bergengsi ini.
” Race hari ini berjalan mulus. Track cukup technical, setup motor dan feeling riding pas dari awal. Yang paling seru itu atmosfernya balap bareng legend-legend yang dulu sama-sama tempur di era kami. Respect buat semua rider dan panitia. Semoga event seperti ini terus ada, biar semangat balap di Sumut tetap hidup,” ujar Arfinal.
Event Asahan Cup Prix kembali membuktikan bahwa mental juara dan insting balap para ex rider tak pernah benar-benar padam. Wheel-to-wheel, late-braking, dan spirit kompetisi jadi suguhan premium bagi publik Sumatera Utara.
Di penghujung acara, apresiasi khusus diberikan kepada penyelenggara Asahan Cup Prix. Ketua Ex Rider Sumatera Utara, Anton Indra Kesuma, menyampaikan rasa hormat kepada seluruh tim panitia, terutama sosok legenda balap Asahan, Heri Koces, yang dinilai berperan besar menjaga tradisi road race di daerah tersebut.
Anton menyebut event ini bukan hanya wadah kompetisi, tetapi momentum penting merawat kultur balap Sumatera Utara dan mempertemukan generasi emas dengan talenta muda.
” Atas nama Ex Rider Sumut, kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada panitia dan khususnya Bang Heri Koces. Beliau bukan sekadar penyelenggara, tetapi ikon yang menjaga napas olahraga ini tetap hidup. Event ini menghidupkan kembali memori, menguatkan silaturahmi, dan menegaskan bahwa kultur balap Sumut tidak pernah padam,” ujar Anton.
Ia menambahkan bahwa dukungan terhadap agenda seperti Asahan Cup Prix harus terus digelorakan agar warisan kompetisi dan mentalitas balap Sumut tetap terjaga lintas generasi.
” Ini ruang yang sangat berarti bagi para legenda untuk kembali merasakan atmosfer kompetisi, sekaligus memberi contoh kepada junior-juniornya. Semoga event ini terus berkembang dan menjadi kalender wajib di dunia balap Sumut ,” pungkasnya. (Ay29)
