Diduga Dikendalikan Bandar Inisial Kentung, Judi Togel Leluasa Beredar Di Langkat
2 min read
Langkat || NewsNarasi.com — Aktivitas perjudian jenis Toto Gelap (Togel) dilaporkan semakin merajalela di wilayah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, khususnya di Kecamatan Hinai dan Sawit Seberang. Ironisnya, praktik ilegal ini diduga berlangsung tanpa hambatan, bahkan terkesan dibiarkan. Sabtu (31/05/25)
Informasi yang dihimpun dari sejumlah warga, praktik perjudian ini dikendalikan oleh seseorang berinisial “Kunteung”, yang disebut sebagai bandar utama di kawasan tersebut. Aktivitas ini berlangsung hampir tanpa kendala, bahkan secara terang-terangan dilakukan oleh para juru tulis (jurtul) alias pengepul nomor.
“Sudah lama itu bang, nggak ada takut-takutnya mereka. Diduga kuat ada oknum aparat yang ikut membekingi,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, Sabtu (24/5/2025).
Satu Hari Tiga Putaran, Omzet Capai Puluhan Juta
Masih menurut sumber warga, dalam satu hari terdapat tiga putaran permainan yakni Sidney, Singapura, dan Hongkong dengan omzet mencapai puluhan juta rupiah per putaran. Hal ini menjadikan bisnis haram tersebut sangat menggiurkan, namun sekaligus meresahkan.
“Omzetnya besar, satu hari bisa tiga putaran. Ramai terus, apalagi kalau ada yang percaya ‘kode alam’,” kata warga lainnya, Pak S, yang mengaku pernah memasang nomor.
Pak S bahkan menegaskan bahwa masyarakat merasa aman saat bermain togel, karena merasa tidak ada ancaman dari pihak kepolisian.
“Santai aja masang nomor di sini. Kalau abang mau coba, pasang aja, aman kok,” katanya santai.
Bertentangan dengan Perintah Kapolri dan UU Perjudian
Fenomena ini jelas bertentangan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menegaskan komitmen Polri dalam memberantas semua bentuk perjudian, baik online maupun konvensional. Selain itu, praktik ini melanggar Pasal 303 KUHP yang menyebutkan bahwa pelaku judi bisa dikenakan hukuman hingga 10 tahun penjara.
Namun faktanya, praktik perjudian di Langkat seolah tak tersentuh. Masyarakat pun mempertanyakan komitmen aparat, khususnya Polres Langkat, dalam menegakkan hukum secara adil dan menyeluruh.
“Kalau aparat tidak serius menindak, bukan tidak mungkin kepercayaan publik pada institusi penegak hukum akan luntur,” ungkap salah satu tokoh masyarakat setempat.
Kapolres/Kapolsek Belum Beri Tanggapan
Sementara itu, Hingga berita ini diterbutkan Kapolres Langkat AKBP David Tryo & Kapolsek Hinai AKP Trisno Carlos Sihite, SH belum memberikan tanggapan meski sudah dikonfirmasi melalui via whatsapp. Sabtu (31/05/25).
Masyarakat berharap, pimpinan tertinggi di Polres Langkat tidak tutup mata terhadap keresahan yang berkembang.
Maraknya judi togel yang beroperasi bebas di tengah masyarakat bukan hanya pelanggaran hukum, tapi juga mencoreng nama baik aparat yang seharusnya melindungi dan memberantas kejahatan. Sudah saatnya ada tindakan nyata bukan sekadar retorika.(Ay29)