DPD Mapancas Langkat Apresiasi Langkah Cepat Polres Tangani Kasus Pelajar
2 min read
Newsnarasi.com , Langkat — || Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Mahasiswa Pancasila ( Mapancas ) Kabupaten Langkat menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kepolisian Resor (Polres) Langkat atas respon cepat dan langkah tegas dalam menangani kasus video Viral pengeroyokan pelajar oleh anak di bawah umur yang terjadi di wilayah Tanjung Pura, Kabupaten Langkat. Sabtu (25/10/25)
Kasus tersebut sempat menuai perhatian publik setelah rekaman video aksi kekerasan antar pelajar beredar luas di media sosial. Menanggapi hal itu, Polres Langkat segera melakukan penyelidikan, mengamankan para pihak yang terlibat, dan memastikan proses hukum berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Ketua DPD Mapancas Langkat, Ahmad Zulfahmi Fikri, menilai langkah cepat aparat kepolisian merupakan wujud nyata komitmen Polres Langkat dalam menjaga ketertiban, keadilan, serta melindungi generasi muda dari kekerasan dan perilaku menyimpang.
” Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolres Langkat beserta seluruh jajaran atas tindakan cepat dan tegas yang diambil dalam kasus ini. Langkah tersebut mencerminkan keseriusan aparat penegak hukum dalam melindungi anak-anak serta menegakkan hukum di tengah masyarakat ,” ujar Ahmad Zulfahmi Fikri dalam keterangannya di Langkat, Sabtu (25/10/2025).
Zulfahmi menegaskan, meningkatnya kasus kekerasan di kalangan pelajar menjadi alarm bagi semua pihak tentang pentingnya pendidikan karakter, moral, dan nilai-nilai Pancasila. Menurutnya, pendidikan tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga harus membentuk kepribadian, empati, dan disiplin sosial.
” Kami menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak dini. Nilai-nilai Pancasila harus menjadi fondasi utama dalam membentuk perilaku generasi muda. Anak-anak perlu diarahkan agar memiliki rasa empati, tanggung jawab, dan moralitas yang kuat ,” tambahnya.
Selain itu, Mapancas Langkat mengajak seluruh elemen masyarakat — mulai dari sekolah, keluarga, hingga pemerintah daerah untuk bersama-sama menciptakan lingkungan sosial yang aman dan positif bagi anak-anak. Pengawasan terhadap perilaku remaja, baik di dunia nyata maupun digital, disebutnya sebagai tanggung jawab bersama.
” Kita semua bertanggung jawab atas masa depan generasi muda. Kasus ini harus menjadi refleksi bersama agar pembinaan karakter anak diperkuat dari rumah, diperkuat di sekolah, dan dijaga di lingkungan sosial ,” tegas Zulfahmi.
Mapancas Langkat juga berharap Polres Langkat terus menjadi contoh dalam penegakan hukum yang profesional, cepat, dan humanis. Menurutnya, langkah yang diambil Polres Langkat dapat menjadi teladan bagi aparat di wilayah lain dalam menangani kasus yang melibatkan anak dan pelajar.
” Kami menilai Polres Langkat telah menunjukkan langkah responsif dan profesional. Semoga semangat ini terus dijaga demi mewujudkan rasa aman, keadilan, dan perlindungan bagi masyarakat, khususnya bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa ,” pungkasnya. (Ay29)
